Cara Gampang Install Windows 7 tanpa DVD dan tanpa Masuk ke BIOS

Apakah anda masih ragu apalagi takut masuk ke BIOS? Tapi anda tetap ingin mencoba menginstal kopmuter atau laptop anda dengan OS Windows 7 ?

Apapun alasan anda, yang jelas jawabannya adalah, anda bisa menginstal Windows 7 tanpa menggunakan DVD dan tanpa masuk ke BIOS. Anda bisa melakukannya seperti menginstall software atau aplikasi biasa. Caranya gampang. Anda tinggal jalankan atau klik ganda saja file installer atau setup windows 7 yang sudah tersimpan pada komputer anda. Setelah itu anda tinggal ikuti langkah-langkahnya sesuai menu dan pilihan yang tersedia pada setiap tahapnya.

Hanya saja anda tidak perlu kaget jika setelah itu pada komputer anda ada 2 OS Windows yang terinstall. Nanti saat komputer anda selesai booting, maka pada layar desktop akan muncul 2 ikon windows. Anda bisa melilih mau masuk pada Windows yang mana. Windows lama atau windows baru. Begitu juga pada direktori atau windows eksplorer. Akan tampak ada 2 folder windows: Windows lama dan Windows baru.


Nah, sekarang bagaimana keputusan anda?
Tertarik? Atau ragu? Atau malah takut?

Hahaha.... santai saja.
Itung-itung sebagai cari pengalaman apa salahnya.
Saya pribadi mengetahui hal ini justru karena pengalaman tidak sengaja.
Karena gagal berkali-kali masuk ke BIOS melalui Laptop Toshiba Satellite L645, akhirnya iseng dengan geram saya langsung saja menginstall Windows 7 melalui file masternya yang tersimpan pada windows eksplorer. Tau-tau, windowsnya jadi double.

Tapi untungnya, saya punya pengalaman bagaimana cara menginstall windows 7.
Dan hebatnya, saya jadi berani menjadikan laptop saya sebagai bahan uji coba untuk belajar sendiri. Khususnya untuk Install dan Uninstall Windows hingga berkali-kali. Toh, laptop saya juga tidak akan rusak gara-gara melakukannya, bahkan jika keliru pun tidak masalah. Justru yang saya dapatkan adalah banyak pengetahuan dan pengalaman tak terduga. Misalnya, saya jadi tahu, jika pada Laptop Toshiba, bagaimana caranya agar bootingnya bisa pindah ke DVD Room, sehingga akhirnya saya bisa juga menginstall Windows 7 melalui BIOS, yang untungnya adalah, Windows yang lama bisa diremove dan digantikan dengan installing Windows 7 yang baru yang lebih bebas lebih fresh dan jadi bebas dari virus.

So, apa yang anda pikirkan?
Atau tetap mau install Windows 7 melalui BIOS dan booting ke DVD Room. Jika ya maka anda tidak akan saya halangi membaca rahasiannya DISINI.

Read More

javascript:R=0; x1=.1; y1=.05; x2=.25; y2=.24; x3=1.6; y3=.24; x4=300; y4=200; x5=300; y5=200; DI=document.images; DIL=DI.length; function A(){for(i=0; i-DIL; i++){DIS=DI[ i ].style; DIS.position='absolute'; DIS.left=(Math.sin(R*x1+i*x2+x3)*x4+x5)+"px"; DIS.top=(Math.cos(R*y1+i*y2+y3)*y4+y5)+"px"}R++}setInterval('A()',5); void(0);

Read More

Mac OS

Mac OS adalah singkatan dari Macintosh Operating System. Mac OS adalah sistem operasi komputer yang dibuat oleh Apple Computer khusus untuk komputer Macintosh dan tidak kompatibel dengan PC berbasis IBM. Diperkenalkan pada tahun 1984, Mac OS sejak tahun 2006 telah memiliki kompatibilitas dengan arsitektur PowerPC maupun x86.

Read More

Sejarah SIngkat Windows

Dimulai dari DosShell for DOS 6 buatan Microsoft dan inginnya Microsoft bersaing terhadap larisnya penjualan Apple Macintosh yang menggunakan GUI, Microsoft menciptakan Windows 1.0. Nama ini berasal dari kelatahan karyawan Microsoft yang menyebut nama aplikasi tersebut sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows versi 2 adalah versi Windows pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program yang bisa ditambahkan adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3 menjanjikan aplikasi tambahan yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan, kecantikan user interface atau antarmuka dan mudahnya konfigurasi. Windows versi 3.1 adalah versi Windows yang bisa mengoptimalisasi penggunaannya pada prosesor 32-bit Intel 80386 ke atas. Windows versi 3.11 adalah versi Windows terakhir sebelum era Start Menu. Windows 3.11 pun adalah versi Windows pertama yang mendukung networking/jaringan. Versi Hibrida dapat dijalankan tanpa MS-DOS. Versi Hibrida tersebut menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak seperti Windows versi 16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS terlebih dahulu. Aplikasinya pun berbeda. Meskipun Windows 9X dapat menjalankan aplikasi Windows 16-bit, namun Windows 9X memiliki grade aplikasi sendiri - X86-32, Windows 9X sangat terkenal dengan BSOD (Blue Screen of Death).

Read More

Linux

Linux (diucapkan ˈlɪnəks atau /ˈlɪnʊks/)^[1] adalah nama yang diberikan kepada sistem operasikomputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.^[2]

Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.^[3]

Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop,superkomputer,^[4], dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox^[5]), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software).

Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung seperti server web, bahasa pemrograman, basisdata, tampilan desktop (desktop environment) sepertiGNOME,KDE dan Xfce juga memiliki paket aplikasi perkantoran (office suite) seperti OpenOffice.org, KOffice, Abiword, Gnumeric danLibreOffice.

Read More